Rabu, 08 Oktober 2014

Panduan Wisata Merauke Indonesia

Gambaran umum Merauke

Merauke Merauke merupakan kabupaten terluas dan terletak di wilayah paling ujung di timur Indonesia. Di sini terdapat Tugu Sabang-Merauke yang merupakan tugu kembaran yang terdapat di Sabang, Provinsi Aceh. Tugu tersebut menjadi salah satu obyek wisata di Merauke. Selain itu masih ada banyak obyek wisata menarik yang dapat Anda kunjungi di sini.


Merauke Sejarah

Merauke ditemukan pada tanggal 12 Februari 1902 oleh orang Belanda yang mencoba untuk hidup diantara dua suku asli yaitu Suku Marind Anim dan Suku Sohoers. Sedangkan kata Merauke berasal dari kesalahpahaman antara pendatang Belanda dan penduduk asli. Waktu itu pendatang tersebut menanyakan nama daerah yang mereka kunjungi, penduduk asli menjawab “Maro-ke” yang sebenarnya kata tersebut berarti “Itu sungai Maro”. Hingga lambat laun seiring berjalannya waktu, daerah tersebut dikenal dengan nama Merauke.
 
 
things to see

Yang dapat di temui

Salah satu tugu yang terkenal di tempat ini adalah Tugu Pepera, tugu yang dibangun untuk memperingati bersatunya wilayah Irian Barat (Papua) ke Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ada juga Tugu Sabang-Merauke yaitu tugu kembaran seperti yang ada di Sabang dan terletak di Distrik Sota. Selain itu ada pula Tugu LB Moerdani yang dibangun oleh Pemerintah Daerah Merauke untuk mengenang Mayor LB Moerdani yang gugur ketika akan merebut Irian Barat dari Pemerintah Hindia Belanda.
things to do

Yang dapat di lakukan

Salah satu pantai yang cukup dikenal di Merauke adalah Pantai Lampu Satu yang berjarak 4 km dari pusat kota Merauke. Di tempat ini Anda bisa berjalan-jalan menikmati indahnya mercusuar yang tegak berdiri menghadap laut sambil menikmati keindahan cakrawala saat sunset. Selain itu Anda bisa juga berkunjung ke Pantai Natsai atau sering disebut juga dengan pantai mati karena ketiadaan orang maupun aktifitas di pantai ini padahal pantai ini memiliki keindahan yang menakjubkan. Tidak ada salahnya juga Anda coba berkunjung ke Taman Nasional Wasur. Di dalam kawasan ini terdapat berbagai jenis fauna dan flora langka yang hanya terdapat di Papua, seperti burung kasuari, cenderawasih dan kangguru tanah.
things to eat

Makanan yang harus di coba

Salah satu makanan khas di Merauke adalah papeda atau bubur sagu. Makanan ini berbahan dasar dari tepung sagu dan biasanya disantap dengan kuah kuning yang terbuat dari ikan tongkol yang dibumbui dengan kunyit dan jeruk nipis. Makanan khas lainnya yang harus Anda cicipi adalah dendeng khas Merauke yang terbuat dari daging rusa yang kemudian diolah lagi dengan bumbu rempah sehingga menghasilkan rasa yang akan membuat anda ketagihan. Selain itu, anda bisa juga mencicipi ikan bakar colo dabu-dabu khas Merauke yang rasanya tentu tak kalah menggiurkan.

Bandara di Merauke

Merauke melalui jalan udara di layani oleh Bandara Mopah.
Airport Mopah adalah sebuah bandar udara di Merauke, Papua, (MKQ). Mopah berhubungan dengan penerbangan ke daerah Asmat Di Papua Selatan.

Menuju pusat kota dari Bandara

Taksi bandara sekitar Rp 60.000 ke kota, ojek sekitar Rp 10.000 atau kamu bisa berjalan kaki sekitar 300m ke Jl. Raya Mandala dan menggunakan transportasi umum dengan biaya sekitar Rp 3.000.

Sumber :  http://www.utiket.com/id/obyek-wisata/merauke/panduan-wisata-merauke.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar